Minggu, 20 Maret 2016

Lakukan Cara Ini Untuk Meningkatkan Semangat Belajar Anak

Meningkatkan Semangat Belajar Anak



Kesulitan terbesar yang sering dialami setiap orang tua adalah bagaimana cara meningkatkan semangat belajar anak. Terkadang kita merasa tidak mampu untuk menarik semangat mereka dalam belajar. Tiap anak mempunyai keunikannya masing-masing. Ada yang mau belajar atas inisiatif sendiri, dan ada juga yang mau belajar dengan sedikit paksaan terlebih dahulu.

Tentu saja kita tidak ingin kegiatan belajar menjadi suatu beban bagi anak kita. Ibaratnya, belajar adalah kerja rodi. Harus menguras tenaga dan pikiran. Bahkan hati. Jika hati tidak ingin belajar, mereka harus memaksakan agar  tetap ‘mau’. Alhasil, aktivitas belajar menjadi tidak maksimal, dan bisa menyebabkan stress pada anak.

Di sinilah kita harus mampu menciptakan suasana belajar yang nyaman bagi anak. Saat mereka merasa senang, mereka akan lebih mudah menyerap ilmu. Biarkan mereka belajar dengan kesenangan mereka.

Ketahui Minat Anak
Terkadang kita lupa apa yang menjadi minat anak. Ketahui mata pelajaran apa yang paling mereka sukai. Ajak dia sesering mungkin mempelajarinya. Sesekali selingi mata pelajaran yang lain. Perlahan – lahan mulailah untuk munumbuhkan minatnya dengan mata pelajaran yang lain juga.

Belajar Sambil Bermain
Belajar sambil bermain bisa meningkatkan semangat belajar anak. Permainan bisa disesuaikan dengan minatnya, misalnya suka bernyanyi. Ganti lah lirik lagu yang menjadi kesukaannya dengan materi yang dipelajari. Bentuk menjadi rangkaian lagu dengan irama yang mudah. Ajak anak bernyanyi disaat main bola di halaman, misalnya.

Target Dan Hadiah
Setiap anak paling senang jika diberi hadiah. Berikan dia tantangan. Jika anak kita bisa mendapat peringkat sekian, maka akan diberikan hadiah. Tetapi, jangan janjikan hadiah yang terlalu tinggi harganya. Sesuaikan dengan kondisi ekonomi kita. Mereka justru menjadi tidak semangat jika kita mengingkari janji.

Ingin anak kita rajin belajar dan mendapat prestasi di sekolah? Lakukanlah 3 cara diatas. Biarkan anak kita menikmati dunianya dengan melakukan apa yang disukai.
Semoga bermanfaat, ya J

3 komentar:

  1. ibu saya dulu pake cara target dan hadiah, meski niat belajarnya untuk hadiah tapi ya seneng juga heheh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mba Ayu, saya juga. Kalau dapat hadiah rasanya senang banget :)

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

Halo teman...masih adakah yang kalap cari hand sanitizer ke sana kemari? *** Seperti yang kita ketahui, akhir-akhir ini hand sani...